Tim Teaching beranggotakan Nur Fuadi, Agus Purwono, Siti Mualimah,
ketiganya dari MIN 1 Kendal, dan Siti Murfiah dari MIN 2 Kendal. Mereka membawakan
materi Perubahan Wujud Benda untuk diajarkan pada para siswa.
Nur Fuadi selaku guru yang mempraktikkan pembelajaran Quantum, menyapa
anak-anak dengan menanyakan bagaimana kabarnya hari ini dan memulai pelajaran
dengan langkah-langkah TANDUR: Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi,
dan Rayakan.
Meski Riil teaching itu hanya berbekal RPP 1 lembar dan hasil karya
sendiri, tapi mampu membuat kelas menjadi hidup, nyaman, dan menyenangkan. Apabila
siswa diibaratkan alat musik, maka kelas berjalan bagaikan orchestra. Masing-masing
alat musik memiliki fungsi dan kemampuan yang berbeda, dan Guru bagaikan konduktor
memadukan berbagai jenis alat musik tersebut hingga menghasilkan alunan musik
yang padu dan enak didengar.
Setelah selesai pembelajaran, siswa merasa mendapatkan pengalaman yang
nyata dan akhirnya paham tentang materi perubahan wujud benda yang telah
diajarkan. Salah satu siswa, Afifah merasa bahwa pembelajaran hari ini seru. Dia
bisa mencermati dan melihat bagaimana cara perubahan bentuk wujud bersama
teman-teman.
Sementara Maula sangat menyukai pembelajaran yang disajikan hari ini.
“Enak sekali pak, memahami perubahan
wujud melalui praktik langsung. Tidak terasa, teman sekelas masuk youtube dan
bisa berbagi untuk teman yang lain,” ujarnya.
Nur Fuadi bersyukur dapat menyajikan materi Perubahan Wujud Benda kepada
anak-anak Kelas 5 Kesultanan Wajo. Dalam pembelajaran itu, ia mengeksplor
pengalaman siswa melalui langkah Tumbuhkan.
“Saya ajak anak untuk mengalami sendiri melalui praktik perubahan wujud.
Anak-anak lalu bisa menamai apa yang dinamakan membeku, mencair, menguap, dan
menyublim. Anak-anak praktik dan mengulang langsung secara berkelompok,”
pungkasnya.
« Prev Post
Next Post »