Kendal – Pada Rabu (13/10), Tim Penilai Calon Sekolah Adiwiyata (CSAK) melakukan visitasi ke MIN 1 Kendal. Tim yang terdiri dari lima orang tersebut akan mencocokkan dokumen yang telah dikirim ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten Kendal, apakah sesuai dengan keadaan di lapangan atau tidak. Dari visitasi tersebut, akan diperoleh nilai yang menyatakan apakah MIN 1 Kendal layak menjadi sekolah adiwiyata atau tidak.
Lima orang dari tim penilai itu terdiri dari M. Hanifudin Adni, Siti Zaenun, dan Aris dari DLH Kab. Kendal, Kholid dari Kementerian Agama Kab. Kendal, Sunari Sofyan dari Dinas Pendidikan Kab. Kendal.
Subiyono, kepala MIN 1 Kendal, mengucapkan terima kasih atas kedatangan tim penilai CSAK ke MIN 1 Kendal. Dalam visitasi, ini MIN 1 Kendal sengaja megusung tema outdoor untuk mengkampanyekan hemat energi karena tidak menggunakan lampu ruangan dan kipas angin. Lokasi pertemuan juga sengaja di tempatkan di ikon baru MIN 1 Kendal yang berupa ecobrick yang disulap menjadi bentuk love (hati-red).
“Dalam seleksi sekolah adiwiyata ini, kami tidak hanya sekadar berpartisipasi, tetapi juga ingin benar-benar menunjukkan bahwa kita cinta lingkungan,” terang Subiyono.
Hanifudin selaku ketua tim penilai CSAK mengaku, ketika masuk
ke lingkungan MIN 1 Kendal langsung merasakan atmosfir yang berbeda. Ia juga
memuji ide outdoor yang diusung MIN 1 Kendal dalam visitasi tersebut.
“Ide outdoor ini orisinil. Baru kali ini ketika melakukan
visitasi bertempat di luar ruangan,” tutur Hanifudin.
Ia melanjutkan, visitasi tersebut bertujuan melakukan
kroscek dokumen yang dikirimkan, apakah sesuai dengan kenyataan atau tidak. Terkadang
di dalam dokumen ada yang dilebihkan tetapi tidak sesuai kenyataan. Tetapi kadang
terjadi ada hal yang sebenarnya sudah dilakukan, tetapi terlewat belum dimasukkan
ke dalam dokumen sekolah adiwiyata.
Acara yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB itu berjalan lancer tanpa ada kendala. Setelah selesai melakukan penilaian, sekitar pukul 13.30 WIB, tim penilai undur diri karena akan melanjutkan visitasi ke sekolah yang lain. (Zuha)
« Prev Post
Next Post »