Penerimaan Raport, Informasikan Sejauh Mana Persiapan Madrasah Antisipasi Covid-19 (Raport bagian 3)

Kendal – Momen penerimaan raport tidak sekedar menginformasikan bagaimana perkembangan peserta didik, baik akademik maupun non akademik kepada wali murid, namun juga menyajikan informasi bagaimana persiapan madrasah mengantisipasi Pencegahan dan Penularan Covid-19.

Dana Citra, orangtua siswa kelas 3.B menjadi terkejut pada saat tiba di ruang kelas tempat pengambilan raport.  Di sana sudah  menunggu Alex Nur Abyadl Guru Kelas 3. B,  berada pada bilik khusus tembus pandang terbuat dari plastik mika, yang khusus digunakan untuk menerima wali murid saat penerimaan raport, Selasa (22/6)

“Oh, ternyata persiapan sarana prasarana madrasah menyikapi prokes sudah istimewa,  dibuatkan bilik khusus untuk mengurangi kontak antar peserta didik. Berita ini yang belum  terkabarkan kepada wali murid yang mungkin masih ragu putra/putrinya datang ke madrasah. Setelah tahu persiapan madrasah yang begitu luar biasa, harapannya  wali murid tidak usah ragu dan meragukan langkah-langkah antisipasi madrasah terkait Covid-19.”   Ungkapnya dengan penuh semangat.

Pada kelas 3 lainnya, Ana Lutfiana Guru Kelas 3.D melaporkan, informasi persiapan madrasah mengantisipasi Covid-19 sudah  disampaikan sebelum penerimaan raport, dari mulai cek suhu badan, cuci tangan, desinfektanisasi ruangan, sampai dengan penyediaan bilik khusus untuk penerimaan raport, yang mana bilik ini nanti akan difungsikan untuk belajar anak-anak pada saantnya nanti.

“Alhamdulillah terkait persiapan madrasah dengan bilik khususnya,  sebelum penerimaan raport sudah saya jelaskan kalau bilik khusus ini bertujuan untuk menjaga jarak (pysical distancing),  jadi para wali murid sudah paham. Mereka juga senang  dengan adanya bilik khusus tersebut,  jadi bisa ada jarak saat berkonsultasi dengan wali murid,” pungkasnya.   

Melihat ikhtiar madrasah yang cukup istimewa, sejumlah wali murid di kelas 3. A bertanya tentang kapan pembelajaran tatap muka dimulai? Dengan Bahasa yang santun, Muthmainnah Sholihati menegaskan, “Maaf ibu, saya belum tahu, karena Kendal masih zona merah. Tetapi  MIN 1 Kendal sudah bersiap untuk tatap muka dengan seluruh guru yang sudah divaksin dan pembuatan bilik khusus untuk pembelajaran tatap muka. Semoga Allah meridloi langkah kita ini. Amin.” Tegas guru Kelas 3.A saat mengedukasi wali muridnya.(sby)

Related Posts: